Pahlawan Sesungguhnya di Masa Pandemi Covid-19

Oleh Victorya Prapaskah Putry Cantika

 

“Pahlawan adalah orang yang memiliki rasa optimisme yang tinggi dan berani untuk mengambil keputusan”

Kutipan di atas, saya ambil dari pendapat Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, sekaligus sebagai Pejabat Bupati Ngada, yakni Bapak Linus Lusi, ketika menjawab pertanyaan yang diajukan oleh narator PRO 2 RRI Ende tentang apa arti pahlawan menurut perspektif Kadis Pendidikan.

Pendapat Bapak Linus Lusi ini terus membuat saya berpikir tentang betapa hebatnya seorang pahlawan, khususnya guru-guru yang menjadi subjek dalam kegiatan On Air bersama kru PRO 2 RRI Ende.

Seperti yang kita ketahui bahwa di masa pandemi covid-19 ini, guru-guru sangat kesulitan dalam melaksanakan tugas dan kewajiban mereka untuk mendidik dan mengajar para siswa. Ada banyak hal yang harus dihindari, pertimbangan-pertimbangan dan kebijakan yang berkaitan dengan peraturan pemerintah untuk belajar dari rumah.

Sudah banyak upaya yang mereka lakukan untuk mengambil berbagai peluang yang dapat dilakukan untuk tetap melaksanakan tugas dan kewajiban mereka sebagai seorang guru, yakni seperti melaksanakan proses KBM online dengan menggunakan handphone, laptop, komputer, dan alat teknologi komunikasi lainnya, serta aplikasi-aplikasi belajar yang mendukung proses pembelajaran itu sendiri.

Mereka tidak pernah lalai dalam tugas dan rutin untuk memeriksa kehadiran siswa, mengirim materi pembelajaran, serta tugas pada akhir pembelajaran dengan harapan materi tersebut sampai keapda para siswa. Dalam arti, siswa benar-benar memahami dan mengerti akan materi yang diberikan.

Jika mengalami persoalan dalam proses KBM Online, guru-guru akan dengan cepat menghubungi siswa yang bermasalah dengan pembelajarannya itu. Ini penting untuk memberi solusi dan juga motivasi-motivasi yang membangun agar kedepannya, permasalahan yang sama tersebut tidak terulang lagi.

Pada titik ini, hemat saya apa yang sudah dilakukan oleh para guru SMAS Katolik Recis sebagaimana yang saya jelaskan di atas, layak untuk memberi label bahwa guru adalah pahlawan.

Mereka (para guru) selalu memberikan rasa optimisme yang tinggi bagi para peserta didik. Sehingga dalam lembaga pendidikan akan tetap ada rasa optimis, bahwa prestasi-prestasi yang telah diraih siswa tidak akan berubah menjadi buruk, akan tetapi tetap dipertahankan bahkan lebih baik lagi pada saat diterapkanya pembelajaran offline.

Para guru tetap meyakini bahwa dengan pengawasan dan motivasi yang berkelanjutan, karakter siswa tetap harus dibentuk walaupun tidak bertemu secara langsung dan dari jarak yang jauh. Karenanya, pandemi covid-19, tidak menjadi penghalang melainkan menjadi jembatan bagi para siswa maupun guru untuk menuju masa depan yang lebih baik.

Khususnya pada era digital ini, corona mengajarkan kita tentang pentingnya mempelajari penggunaan alat komunikasi untuk memudahkan kita (guru dan siswa) untuk melakukan berbagai hal dalam dunia pendidikan. Salah satu ontohnya adalah kreatif dan inovatif belajar dari rumah, agar kita tidak ketinggalan arus zaman yang pada akhirnya menyusahkan diri dan masa depan kita sendiri.

Dan pada akhirnya, pahlawan itu juga adalah orang yang berani mengambil keputusan yang kreatif dan inovatif. Dalam arti, pahlawan mampu memikirkan dampak yang akan diperoleh dan tentunya keputusan yang akan di ambil berguna dan bermanfaat bagi banyak orang. Terkusus bagi orang-orang yang membutuhkan keputusan tersebut.

Contoh nyatanya adalah kegiatan On Air pada 21 November 2020, yakni yang diadakan oleh tim PRO 2 RRI Ende, di SMAS Katolik Regina Pacis Bajawa. Kegiatan ini bertemakan, “Guru Adalah Orang Yang Berani Mengajar Dengan Tidak Berhenti Belajar”.  Kegiatan ini secara khusus mengenang para pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November lalu. Dan juga bincang-bincang tentang proses pendidikan selama masa pandemi covid-19.

Kita tentu tahu bahwa di masa pandemi covid-19 ini, setiap orang memiliki kecemasan akan setiap hal yang akan mereka lakukan, apalagi jika kegiatan itu melibatkan banyak orang. Namun, para pahlawan yang adalah orang yang berani mengambil keputusan; guru-guru telah memikirkan dampak positif bagi bagi para siswa maupun guru-guru itu sendiri tetap melaksanakan kegiatan berkualitas dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, tentunya.

Sebab kegiatan seperti ini, sangat dibutuhkan para siswa dan guru untuk mengukuhkan tekad dan niat mereka untuk menjadi pelajar dan guru yang lebih berkualitas serta memiliki semangat besar untuk belajar dan meraih cita-cita peserta didik, dengan tetap berpanutan pada guru sebagai pahlawan yang akan selalu menjadi contoh dan teladan yang tak tergantikan oleh apa pun.


Para Guru Recis Terima Piagam Penghargaan
Karena Telah Menjadi Narasumber
Dalam KBM Online
Melalui PRO 2 RRI Ende

Itulah Pahlawan Sesungguhnya di Masa Pandemi Covid-19

  

Posting Komentar

0 Komentar